Selasa, 27 Mei 2014

Zakat menjadikan hidup bersih

Allah berfirman dalam Al-Quran surat Al-Ma’arij ayat 19-25 :


“Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir.Apabila ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah. Tapi bila mendapat kebaikan ia amat kikir. Kecuali orang-orang yang mengerjakan sholat,yang tetap setia mengerjakan sholatnya. Dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu bagi orang miskin yang meminta dan bagi orang yang tidak mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta)”.
                Dalam Al-Quran, banyak janji Allah bagi orang yang menunaikan zakat dan berjuang dengan jiwa dan hartanya.Diantara janji Allah : mereka akan dibersihkan(disucikan) dari berbagai sifat tercela seperti berkeluh-kesah,takut,cemas,sedih danterserang penyakit yang disebabkan goncangan jiwa dan sebagainya,serta dijauhkan dari perbuatan dosa,juga dijanjikan Allah akan diampuni semua dosanya, dimasukan kedalam surga dan diberi-Nya tempat tinggal yang baik didalam surga.Orang yang beriman tidak segan-segan mengeluarkan hartanya,karena ia sadar bahwa harta adalah karunia Allah kepadanya,bahkan hanya pinjaman belaka.
                Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat As-Shaf ayat 10-13 :


“Hai orang-orang yang beriman,sukakah kamu Aku tunjukan suatu usaha yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih?(yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad dijalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu,jika kamu mengetahuinya. (Jika kamu berbuat demikian) Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai,dan(memasukan kamu) ke tempat tinggal yang terbaik di dalam surga adnin. Itulah keberuntungan yang besar. Dan(ada lagi) karunia lain yang kamu sukai(yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat(waktunya). Dan sampaikanlah berita gembira ini kepada orang-orang yang beriman”.
                Allah memuji sifat dan perbuatan orang-orang yang dengan ikhlas membantu oarng-orang miskin dan anak yatim. Allah berfirman dalam Al-Quran surat Al-Insani ayat 8-12 :


“Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin,anak yatim,dan orang yang ditawan.Sesungguhnya(kata mereka) kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharap ridha Allah,kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula ucapan terima kasih. Yang kami takutkan dari Tuhan kami,ialah hari bermuram durja,hari malapetaka. Maka Allah menyelamatkan mereka dari keburukan bencana itu,dan mencurahkan kepada mereka cahaya dan kegembiraan. Dan Dia(Allah) memberi balasan kepada mereka,karena kesabaran mereka(dengan) surga dan (pakaian) sutra”.
                Allah SWT,mendorong manusia untuk menafkahkan hartanya dijalan Allah,dan memberikan sesuatu yang baik. Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 261 :


“Perumpamaan orang yang menafkahkan hartanya dijalan Allah (seperti untuk kepentingan pendidikan,kesehatan,kegiatan ilmiah),ialah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh tangkai,dan pada tiap tangkai terdapat seratus biji. Allah melipat gandakan(ganjaran)bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Maha Luas(karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui”.
                Allah berfirman dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 267 :


“Hai orang-orang yang beriman,nafkahkanlah sebagian yang baik-baik dari usahamu dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu.Janganlah kamu memilih yang buruk-buruk dari padanya untuk dinafkahkan.Padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya,kecuali dengan mata tertutup.Ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi sangat terpuji”.
                Allah mengajarkan kepada orang beriman sopan santun dalam beramal,harta yang akan dikeluarkan untuk diberikan kepada seseorang,pilihlah yang baik jangan sekali-kali diambilkan dari harta yang tidak baik atau tidak disukai.Misalnya bila mengeluarkan zakat ternak,pilihlah ternak yang gemuk dan sehat,jangan berikan ternak yang kurus dan sakit,zakat perdagangan,jangan diambilkan dari barang yang tidak laku,yang ketinggalan mode atu tidak disukai orang,dan sebagainya.Ambilkanlah dari barang yang terbaik.
                Mari kita simak fiman Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 177 :


“Bukanlah menghadapkan wajah kamu ke timur dan ke barat itu suatu kebaikan.Sesungguhnya kebaikan itu adalah beriman kepada Allah, hari kemudian,Malaikat-malaikat,kitab-kitab,dan nabi-nabi,dan memberikan harta yang dicintainya kepada karib kerabatnya,anak-anak yatim,orang-orang miskin,musafir(yang memerlukan pertolongan),Orang yang minta-minta,dan(memerdekakan)hamba sahaya,mendirikan sholat,dan menunaikan zakat,dan orang-orang yang menepati janji bila ia berjanji,dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan,penderitaan dalam peperangan.Mereka itulah orang-orang yang benar(imannya),dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa”.

Semoga bermanfaat dan berkah

                

Tidak ada komentar:

Posting Komentar